Setan, Tidak Hanya Sekali Datang

Setan, Tidak Hanya Sekali Datang mozvid.blogspot.com - Yang terpenting bagi setan tiap harinya ialah membuat orang muslim tak melaksanakan ibadahnya kepada Allah swt. Initinya bagaimana si muslim itu tak jadi beribadah, baik yg sunnah apalagi yg wajib. Kalaupun ibadah terlaksana, ia selalu berusaha agar ibadah itu menjadi batal dan sia-sia.
Tidak tanggung-tanggung, setan dan bala tentaranya tak hanya mengganggu manusia dari satu arah saja; dlm surat al-A'raf: 17, setan mendatangi manusia dan menggodanya untk menggugurkan ibadahnya dari 4 penjuru arah; depan, belakang, kiri dan kanan.
Mereka terus saja menganggu tanpa henti, dan melewati semua fasenya. Dari mulai "ingin" ibadah, manusia sudah digoda untk tak melaksanakannya. Ketika "melaksanakannya" pun masih bisa diganggu. Bahkan ketika "sudah" melaksanakan ibadahnya itu, manusia tak bebas dari gangguan setan.
Shalat contohnya, sejak "ingin" shalat, kita sudah digoda untk menunda-nunda. Awalnya sih menunda dgn niatan akan melaksanakan nanti di tengah waktu / di akhirnya, tapi nyatanya godaannya makin besar sehingga kita benar-benar meninggalkan shalat.
Mungkin ada yg berhasil menunaikan "keinginan"-nya unuk shalat akhirnya bisa "melaksanakan" shalat. Tapi setan tak bisa diam saja melihat ada yg beribadah. Kalau dia sudah lulus di ujian "ingin ibadah", maka "ketika ibadah" disitu setan beraksi bagaimana ibadahnya ni hancur tak bermakna apa-apa serta tak bernilai.
Maka diganggulah kita dgn berbagai ingatan-ingatan yg merusak shalat, mulai dari memikirkan barang hilang, memikirkan barang yg tertinggal, pekerjaan, dagangan. Dan paling tak membuat nyaman ialah setan membuat kita ragu-ragu tentang jumlah rakaat, serta jg keraguan "kentut apa ngga ya?". Buyar sudah nilai shalatnya.
Kalaupu lulus dari ujian tersebut, dan kita bisa melaksanakan ibadah shalat itu dgn baik, godaan "pasca" ibadah pun dimulai oleh para tentara iblis ini. "pra ibadah" sukses, "ketika ibadah" sukses, maka "pasca ibadah" ni setan tak mungkin diam melihat hamba Allah sukses. Dan godaan "pasca" ni yg sangat berat.
Setelah ibadah, mulailah setan membisiki sang hamba untk "memerkan" ibadahnya dan mendeklarasikan serta mengumumkannya. Untuk yg satu ni di zaman sekarang sangat mudah dgn banyaknya gadget di tangan masing-masing hamba.
"Media Sosial", yup inilah yg paling banyak dipakai oleh setan untk membatalkan nilai-nilai ibadah sang Hamba dari ibadahnya. Dibisiki oleh setan untk mempublish, membuat status, menshare tentang ibadah yg baru saja dilaksanakan dgn "bingkai setan" yg namanya berbagi motivasi dan mengajak kepada kebaikan yg disitu setan menyelinap dan meniupkan angina-angin riya', ujub, serta kesombongan bahwa ia lebih baik dari yg lain karena telah beribadah. Rusak sudah nilai ibadah.
Maka, tiap kali Allah swt menggambarkan bagaimana semangatnya setan menggoda manusia, Allah memberikan solusi agar ibadah yg kita laksanakan menjadi steril dari godaan tentara iblis itu, yaitu "Ikhlas".
Kata Iblis: "sungguh aku akan ganggu manusia itu semua, kecuali mereka yg ikhlas!"
Wallahu a'lam

other source : http://zarkasih20.blogspot.com, http://imgur.com, http://youtube.com

Title : Setan, Tidak Hanya Sekali Datang
Description :

0 Response to "Setan, Tidak Hanya Sekali Datang"

Post a Comment

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *