mozvid.blogspot.com - Kita tak akan tahu rezeki yg datang pd kita dari mana, apakah itu dari pekerjaan kita sehari-hati ataukah dari hal yg tak terduga. Yang jelas, Allah menyuruh kita untk bekerja dan berusaha.
Seperti kisah di bawah ini, mungkin kita akan merasa malu pd diri sendiri jika membaca kisah ini: 
REJEKI BANYAK BENTUKNYA
Kemarin hujan mulai jam 9 pagi, seorang tukang rujak numpang berteduh di teras ruko saya (Yeti Haryati) . Masih penuh gerobaknya, buah-buah tertata rapi. Kulihat beliau membuka buku kecil, rupanya Al Quran. Beliau tekun dgn Al-Qurannya. Sampai jam 10 hujan blm berhenti. Saya mulai risau karena sepi tak ada pembeli datang. Saya keluar memberikan air minum. Kalau musim hujan jualannya repot jg ya, Pak... .. Mana masih banyak banget. Beliau tersenyum, Iya bu.. Mudah-mudahan ada rejekinya.. . jawabnya. Aamiin, kataku. Kalau gak abis gimana, Pak?. tanyaku. Kalau gak abis ya risiko, Bu.., kayak semangka, melon yg udah kebuka ya kasih ke tetangga, mereka jg seneng daripada kebuang. kayak bengkoang, jambu, mangga yg masih bagus bisa disimpan. Mudah-mudahan aja dapet nilai sedekah, katanya tersenyum. Kalau hujan terus sampai sore gimana, Pak? tanyaku lagi. Alhamdulillah bu... Berarti rejeki saya hari ni diizinkan banyak berdoa. Kan kalau hujan waktu mustajab buat berdoa bu... Katanya sambil tersenyum. Dikasih kesempatan berdoa jg rejeki, Bu... kalau gak dapet uang gimana, Pak? tanyaku lagi. Berarti rejeki saya bersabar, Bu... Allah yg ngatur rejeki, Bu... Saya bergantung sama Allah.. Apa aja bentuk rejeki yg Allah kasih ya saya syukuri aja. Tapi Alhamdulillah, saya jualan rujak belum pernah kelaparan. Pernah gak dpt uang sama sekali, tau tau tetangga ngirimin makanan. Kita hidup cari apa Bu, yg penting bisa makan biar ada tenaga buat ibadah dan usaha, katanya lagi sambil memasukan Alqurannya ke kotak di gerobak. Mumpung hujannya rintik, Bu... Saya bisa jalan ..Makasih yaa , Bu... Saya terpana... Betapa malunya saya, dipenuhi rasa gelisah ketika hujan datang, begitu khawatirnya rejeki materi tak didapat sampai mengabaikan nikmat yg ada di depan mata. Saya jadi sadar bahwa rizki hidayah, dpt beribadah, dpt bersyukur dan bersabar adlh jauh... jauh lebih berharga daripada uang, harta dan jabatan... *** MANUSIA dan BOTOL
Aku, kamu, dan kita (ibarat) hanya sebuah botol. 1. Kalau diisi air mineral, harganya tiga ribu... 2. Kalau diisi jus buah, harganya sepuluh ribu... 3. Kalau diisi Madu Yaman, harganya ratusan ribu... 4. Kalau diisi minyak wangi chanel harganya bisa jutaan. 5. Kalau diisi air got, botol tersebut hanya akan dibuang pd tong sampah karena tak berharga dan tak ada yg suka. Botol yg sama tetapi harganya berbeda sebab apa yg terisi di dalamnya adlh berbeda... Begitu jg aku, kamu dan kita semua adlh sama... sama-sama manusianya secara wujud... yg membedakan kita antara satu sama lainnya adlh TAQWA , IMAN & AMAL yg ada dlm diri kita... yg akan menyebabkan kita berharga di sisi ALLAH / kita dipandang hina oleh ALLAH lalu dibuang ke dlm neraka... ......sesungguhnya orang yg paling mulia disisi Allah adlh orang yg paling bertakwa, sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha teliti *** Silahkan SHARE kisah nyata ni kepada semua temanmu jika kamu rasa cerita ni bermanfaat.
other source : http://dailymotion.com, http://info-facebookers.blogspot.com, http://lintas.me
Posted by Jhoe XD on Friday, October 16, 2015 - Rating: 4.5
Description : mozvid.blogspot.com - Kita tak akan tahu rezeki yg datang pd kita dari mana, apakah itu dari pekerjaan kita sehari-hati ataukah dari hal yg ...
0 Response to "[Info] Kisah Penjual Rujak ini Bikin Jutaan Orang Nangis"
Post a Comment