1) orang yg percaya diri dan senang menampakkan sesuatu yg merupakan hasil karya nya sendiri. Ia menerima resiko dgn komentar suka / tidaknya orang lain dgn karyanya.
Misalnya, ada beberapa pelaku karya Independen yg mau menerbitkan karya nya sendiri dgn biaya sendiri dan tak peduli dgn pendapat orang lain.
Tapi perlu diingat, beda tipis antara menerima kritikan-kritikan orang lain dgn tak peduli dgn orang lain. Kadang ada orang yg tak peduli dgn kritikan oranglain tapi bergaya seolah-olah dia sedang mendengarkan kritik.
Bagaimanapun, tak ada ruginya bergaya seolah-olah sebagai manusia baik yg bisa mendengar kritikan dari orang lain. Karena bila Kritik telah diajukan dan didiskusikan tapi tak merubah gaya apapun dari sebuah karya, maka sebenarnya Ia mementahkan kritik itu, tapi sebenarnya Ia bertahan dgn ide dan karya nya.
2) Orang yg lebih percaya diri dgn hasil karya orang lain yg seolah-olah diciptakan sendiri olehnya. Ia menerima pujian dari apa yg tak di ciptakan akalnya sendiri.
Misalnya orang yg plagiat dlm sebuah karya. Mencontek sebuah lagu asing yg di terjemahkan ke dlm bahasa Indonesia.
Ia tahu betul Karya itu bagus. Ia jg yakin bahwa belum banyak yg tahu bahwa karya nya adlh plagiat sehingga Ia berbuat seperti itu. Kepopuleran orang dgn karya seperti ni akan cepat berakhir. Walau akan tetap ada yg memuji karya itu karena ketidaktahuannya terhadap pembuat karya aslinya, / memang orang menikmati sebuah karya tanpa melihat siapa yg membuat karya tersebut.
3) orang yg ingin karyanya bisa dinikmati orang banyak sehingga menisbatkan nama orang lain yg lebih pantas untk di bubuhkan dlm sebuah karya. Ia khawatir, bila sebuah karya yg indah dinisbatkan pd namanya sendiri, orang tak akan menganggapnya Indah karena meihat siapa yg menulis, bukan apa yg di tulisnya.
Misal, ada banyak Puisi "Hafidz" dgn gaya "Hafidz" yg sebenarnya bukan ditulis oleh Hafidz. Orang2 menulisnya dgn Hafidz agar orang mau membacanya dan berkata bahwa puisi itu indah karena apapun yg ditulis Hafidz pasti Indah sekalipun mereka tak mengerti maksudnya)
4) Orang yg menuliskan apapun di dlm karyanya dgn Anonim. Bisa karena tak menginginkan popularitas, bisa jg karena ingin cari aman dgn apa yg di ciptakannya.
Misal : Pembuat dongeng masa lampau tak merasa penting dgn hak kekayaan intelektual. Mereka sudah cukup bahagia apabila dongengnya membawa kebaikan bagi generasi muda.
Disclaimer :
Jangan di jadikan rujukan Ilmiah, Ini terlintas begitu saja di pikiranku dan aku merasa perlu menulisnya. Aku kurang tahu disiplin Ilmu aja yg mungkin pernah membahas ttg hal seperti ini. Jadi, baca saja ya... Silahkan memberi masukan terhadap tulisan ni jika ada yg keliru. Makasih..
Description : 1) orang yg percaya diri dan senang menampakkan sesuatu yg merupakan hasil karya nya sendiri. Ia menerima resiko dgn komentar suka / tidakny...
0 Response to "[Cerita] 4 Tipe Manusia Terhadap Sebuah Karya."
Post a Comment